Vario kompak, Seher Piston 62 Berapa CC? – Bagi para pecinta modifikasi motor, istilah bore up atau stroke up pasti sudah tidak asing lagi. Salah satu ukuran piston yang cukup populer digunakan adalah piston berdiameter 62 mm. Namun, banyak yang bertanya-tanya, seher piston 62 berapa cc sebenarnya? Jawabannya tidak bisa disamaratakan karena hasil akhirnya sangat tergantung pada panjang langkah (stroke) dan jenis mesin motor yang dipasangkan.
Secara umum, piston dengan diameter 62 mm bisa meningkatkan kapasitas mesin menjadi sekitar 170 cc hingga 180 cc. Itulah mengapa ukuran ini banyak dipilih untuk bore up motor-motor harian maupun balap, karena memberikan tenaga tambahan yang signifikan tanpa harus terlalu ekstrem dalam ubahan mesin.
Perhitungan Kapasitas Mesin dengan Piston 62 mm
Rumus menghitung kapasitas mesin adalah:
CC = ¼ × π × (diameter piston²) × stroke × jumlah silinder
Dengan diameter piston 62 mm, hasil akhirnya sangat ditentukan oleh berapa panjang langkah piston standar motor yang digunakan.
Contoh Hasil Bore Up dengan Piston 62 mm
- MX King 150
Setelah dilakukan bore up dengan piston 62 mm, kapasitas mesin bisa mencapai sekitar 178 cc. - Yamaha Lexi 125/155
Dengan piston 62 mm, kapasitas mesinnya bisa naik menjadi sekitar 177 cc. - Honda Sonic / Supra GTR
Menggunakan paket bore up BRT dengan piston 62 mm, kapasitas mesin mencapai kurang lebih 174,5 cc. - Honda PCX 160 / ADV 160
Dengan piston 62 mm, kapasitas mesin menjadi sekitar 167,5 cc, tergantung panjang langkah standar yang dipakai.
Baca juga : Spek seher piston 63 berapa cc? Ketahui Faktanya
Kesimpulan
Jadi, jawaban dari pertanyaan “seher piston 62 berapa cc?” adalah sangat bervariasi tergantung motor yang digunakan. Namun, secara umum piston 62 mm mampu menghasilkan kapasitas mesin antara 167 cc sampai 178 cc.
Itulah penjelasan mengenai seher piston 62 berapa cc? Cek Disini Spek-nya. Semoga informasi ini bermanfaat, terutama bagi Anda yang sedang mempertimbangkan untuk melakukan bore up motor kesayangan. Jangan lupa bagikan artikel ini ke mekanik atau teknisi motor Anda agar perhitungan modifikasi semakin tepat!