Spek Seher Piston 53 Berapa CC? Baca Lebih Lanjut

bari September 3, 2025

Vario kompakSeher Piston 53 Berapa CC? Bagi para pecinta otomotif, khususnya mereka yang gemar melakukan bore up atau modifikasi mesin motor, ukuran piston atau seher menjadi salah satu hal yang paling sering diperhatikan. Banyak yang bertanya-tanya, sebenarnya ukuran seher piston 53 mm itu menghasilkan kapasitas mesin berapa cc? Pertanyaan ini wajar sekali muncul karena tidak semua orang memahami bahwa ukuran piston bukanlah satu-satunya faktor penentu kapasitas mesin. Nah, supaya tidak salah perhitungan, mari kita bahas lebih detail.

Apa Itu Seher atau Piston?

Seher atau piston adalah komponen utama dalam ruang bakar mesin yang bergerak naik turun. Fungsi utamanya adalah mengatur proses kompresi serta menghasilkan tenaga dari pembakaran bahan bakar dan udara. Ukuran piston biasanya dihitung berdasarkan diameter (bore) dalam satuan milimeter (mm). Semakin besar ukuran piston, maka semakin besar pula volume ruang bakar yang bisa menampung campuran udara dan bahan bakar.

Rumus Menghitung Kapasitas Mesin (CC)

Kapasitas mesin (cc) ditentukan dengan rumus:

CC = (π/4) × Bore² × Stroke × Jumlah Silinder

Bore = diameter piston (mm)

Stroke = panjang langkah piston (mm)

Jumlah silinder = banyaknya piston dalam mesin

Dari rumus ini bisa kita pahami bahwa hanya mengetahui ukuran piston (misalnya 53 mm) belum cukup untuk menentukan cc mesin. Kita juga harus tahu berapa panjang langkah piston (stroke) dan berapa jumlah silindernya.

Seher Piston 53 Berapa CC? Ini Spek nya

Untuk piston dengan ukuran 53 mm, kapasitas mesin akan sangat tergantung pada stroke bawaan motor. Namun, secara umum piston berdiameter 53 mm biasanya digunakan pada motor bebek atau matic dengan basis mesin 110 cc hingga 125 cc.

Jika dipadukan dengan stroke standar motor bebek/matic (misalnya sekitar 49,5 mm – 54 mm), maka kapasitas mesin bisa naik menjadi sekitar 130 cc hingga 140 cc.

Bila dipadukan dengan stroke yang lebih panjang atau modifikasi khusus, kapasitasnya bisa lebih besar lagi.

Artinya, piston 53 mm ini memang populer dipakai untuk bore up motor harian yang ingin tenaga lebih tanpa terlalu mengorbankan ketahanan mesin.

Baca juga : Seher Piston 56 Berapa CC? Spek Simak Disini

Kesimpulan

Jadi, seher piston 53 mm tidak langsung menunjukkan cc mesin. Ukuran piston hanyalah salah satu faktor, sedangkan stroke dan jumlah silinder juga menentukan hasil akhirnya. Namun secara umum, piston 53 mm bisa menghasilkan kapasitas sekitar 130 cc sampai 140 cc, tergantung spesifikasi motor dan perhitungannya.

Itulah penjelasan mengenai “spek seher piston 53 berapa cc? Baca Lebih Lanjut”. Semoga bermanfaat bagi kamu yang ingin melakukan modifikasi mesin motor. Ingat, selalu perhitungkan dengan matang sebelum bore up supaya hasilnya sesuai harapan.

Tinggalkan komentar

Artikel Terkait

error: Content is protected !!